Tuesday, March 3, 2009

MENJADI DIRI SENDIRI


Pengarang dan motivator Inggris, Quentin Crisp, pernah berkata: "Yang penting adalah apa yang Anda pikirkan tentang diri Anda sendiri. Anda harus menemukan bagian dalam hidup yang pas bagi Anda dan kemudian berhenti bersandiwara; Profesi Anda adalah menjadi diri sendiri".

Apa yang dimaksud dengan menjadi diri sendiri? Ijinkan saya memaparkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dr. Walter Smith dan Stephen Bloomfield mengenai kejujuran diri dan penerimaan diri apa adanya. Penelitian mereka menemukan bahwa ketika kita mampu menerima diri kita apa adanya, maka akan membuat kita menjadi lebih sehat. Hal ini terbukti bahwa seseorang yang dapat menangis dengan leluasa, tidak begitu sering terkena selesma dibandingkan dengan orang yang senantiasa menahan air matanya (karena berupaya untuk menutupi diri dan membohongi diri karena tidak mau menerima keadaan diri sendiri).

Hal inilah juga menyebabkan mengapa kaum wanita mempunyai angka kelangsungan hidup yang lebih lama dibandingkan dengan kaum laki-laki ketika menderita penyakit kanker yang sama. Karena kaum wanita lebih terbiasa untuk menerima dan menghadapi emosinya, sedangkan kehidupan kaum pria cenderung bersikap "sok tegar".

Oleh sebab itu menjadi diri sendiri akan mengundang kreatifitas. Dan hal ini akan terjadi ketika kita berhasil lepas dari ikatan kebiasaan dan ketakutan akan apa yang dipikirkan orang lain. Ketika kita menjadi pribadi yang menerima dir sendiri, maka kita tidak akan dipusingkan lagi oleh ketakutan kita akan pendapat orang lain; kita tidak lagi mencoba tampil "sok jaim", tapi kita tampil dengan kondisi apa adanya kita dengan segala kelebihan dan kekurangan yang kita miliki. Sehingga Anda menjadi mampu untuk menempuh resiko, untuk bereksperimen dengan hidup Anda sendiri.

Menjadi diri sendiri juga adalah ketika berani mengatakan "tidak" tanpa merasa bersalah untuk sesuatu ajakan yang memang tidak ingin dijalani. Kemampuan mengungkapkan emosi secara tegas dan elegan (tanpa marah-marah yang tidak terkontrol) adalah ciri menjadi diri sendiri. Oleh sebab itu, ketika kita hidup tanpa harus mengkhawatirkan pendapat orang lain tentang bagaimana kita harus menjalani hidup, akan membuat kita jauh lebih sehat secara fisik dan mental.